Resume merupakan dokumen persyaratan lamaran pekerjaan yang berisikan informasi pelamar kerja, keahlian, pengalaman, pendidikan, dan kualifikasi yang membantumu untuk mendapatkan pekerjaan.
Untuk mengetahui contoh resume lamaran kerja yang bisa kamu jadikan sebagai inspirasi, simak artikel ini sampai selesai yuk.
Contoh Resume Lamaran Kerja
1. Resume Lamaran Kerja Bahasa Indonesia
Saat membuat resume lamaran kerja dalam bahasa Indonesia, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, yaitu gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, hanya gunakan kalimat aktif dan kalimat efektif agar tidak memakan banyak tempat, serta gunakan kata kunci yang relevan dengan keahlian yang kamu miliki.
Contoh:
2. Resume Lamaran Kerja Bahasa Inggris
Di era digital seperti sekarang, cukup banyak perusahaan yang mewajibkan kandidat pelamar kerja mengirimkan dokumen lamaran kerja dalam bahasa Inggris. Mau tidak mau, kamu harus memenuhi syarat ini. Berikut contoh resume lamaran kerja dalam bahasa Inggris.
Contoh:
3. Resume Lamaran Kerja Fresh Graduate
Umumnya, fresh graduate belum memiliki pengalaman kerja. Maka pada bagian riwayat kerja dalam resume bisa kamu ganti pengalaman berorganisasi, pengalaman magang, atau aktivitas lain yang masih relevan dengan posisi yang kamu lamar. Bahkan, kamu bisa pula menuliskan keunggulan dan keahlian lain di luar bidang akademik. Selain resume, simak contoh CV sebagai fresh graduate di artikel berikut yuk: Contoh CV Fresh Graduate yang Tingkatkan Peluang Interview
Contoh:
Isi Resume Lamaran Kerja
Pada prinsipnya, isi resume lamaran kerja harus dapat mengkomunikasikan keunggulan dan potensi yang kamu miliki untuk mengisi posisi yang kosong di perusahaan. Isi resume juga harus dapat meyakinkan rekruter bahwa kamu adalah kandidat terbaik dibandingkan kandidat lainnya.
Lalu, isi resume lamaran kerja apa saja? Pertama, harus ada identitas dan informasi kontak yang lengkap sehingga rekruter dapat menghubungi kamu (jika kamu terpilih). Di bagian atas resume sebaiknya ada ringkasan resume atau deskripsi singkat mengenai keahlian dan keunggulan kamu yang bisa menarik perhatian rekruter.
Hal penting berikutnya yang perlu kamu perhatikan ketika menuliskan riwayat pekerjaan dan riwayat pendidikan, cukup tuliskan dari yang terbaru dan yang paling relevan dengan posisi/jabatan yang kamu lamar. Jika masih ada bagian kosong pada resume, boleh juga kamu tambahkan informasi lain, seperti pengalaman berorganisasi, minat, prestasi, dan sebagainya.
Selain resume, ada lagi dokumen lain yang perlu kamu sertakan dalam berkas lamaran kerja untuk memperbesar peluang kamu diterima bekerja, yaitu portofolio. Kenapa harus melampirkan portofolio? Cek langsung di sini, yuk, Ini Lho Pentingnya Melampirkan Portofolio saat Melamar Kerja.
