Apa itu portofolio? Portofolio kerja merupakan dokumen yang berisi hasil pekerjaan dan pencapaian kamu. Melampirkan portofolio saat melamar kerja penting banget, terutama untuk beberapa profesi seperti desainer atau fotografi. Rekruter bisa dengan mudah membedakan kualitas antara satu kandidat dengan kandidat lainnya.
Nah, sebelum kamu membuat portofolio, pahami lebih dalam dan cari tahu contoh dalam artikel ini, yuk.
Apa Itu Portofolio Kerja?
Portofolio adalah kumpulan hasil karya, project, dan pencapaian seseorang selama bekerja. Isinya bisa berupa koleksi karya terbaik yang pernah kamu buat, ilustrasi, bukti keahlian yang kamu miliki, bahkan surat rekomendasi dari orang yang pernah menggunakan karyamu.
Portofolio umumnya banyak dipakai oleh mereka yang bergelut di bidang kreatif seperti penulis, desainer, periklanan, fotografi dan videografi.
Menyertakan portofolio dalam berkas lamaran kerja akan membuka komunikasi kamu dengan rekruter dari perusahaan karena memang kamu sudah memiliki bukti karya, pencapaian, dan kredibilitas dalam bekerja.
Contoh Portofolio Kerja
1. Portofolio Fotografi
2. Contoh Portofolio Profesi Model
3. Contoh Portofolio Web Desainer
Pentingnya Melampirkan Portofolio Saat Melamar Kerja
1. Meningkatkan Kredibilitas
Bukti hasil karya yang ada dalam portofolio sudah tentu dapat meningkatkan kredibilitas kamu sebagai seseorang yang punya skill dan kapasitas yang baik untuk menyelesaikan pekerjaan.
2. Menunjukkan Kemampuanmu
Kumpulan karya yang kamu kumpulkan dalam portofolio menjadi bukti kemampuanmu. Bahkan bisa menjadi milestone perkembangan kemampuan kamu dari awal menekuni suatu bidang sampai akhirnya kamu menjadi ahli dalam menyelesaikan pekerjaan di bidang tersebut.
3. Menunjukan Hasil Pekerjaanmu
Bidang pekerjaan yang biasanya membutuhkan portofolio, seperti copywriter, web desainer, desainer interior, make up artist, desainer video game, fotografer, dan sebagainya. Nah, portofolio bisa menjadi media untuk menunjukkan hasil pekerjaan yang pernah kamu lakukan, beserta data klien atau perusahaan tempat kamu bekerja, bahkan mungkin disertai review positif atas hasil pekerjaan kamu (yang bisa menjadi rekomendasi). Surat rekomendasi atas karya kamu juga bisa dibuat dengan mengikuti panduan berikut: http://18.141.131.125/blog/surat-rekomendasi-kerja/
4. Meningkatkan Kesempatan untuk Diterima Kerja
Dengan melampirkan portofolio, rekruter bisa lebih mengenali kamu dan kemampuan yang kamu miliki. Rekruter mungkin akan bertanya seputar hasil karya tersebut, proses kreatifnya, perusahaan tempat kamu bekerja sebelumnya, dan sebagainya. Diskusi yang lancar, didukung kemampuan yang sudah terbukti capable, akan meningkatkan kesempatan kamu untuk diterima bekerja. Perdalam informasi tentang portofolio dengan membaca artikel berikut, yuk: 5 Cara Membuat Portofolio Ini Bikin Cepat Diterima Kerja
Nah sekarang udah tahu kan, apa itu portofolio dan pentingnya melampirkan portofolio saat melamar pekerjaan? Kalau kamu belum punya, buat sekarang. Biar makin paham, ketahui perbedaan CV dan portofolio dan bagaimana keduanya bisa saling melengkapi untuk meningkatkan kualitas kamu di mata HRD. Baca selengkapnya di link berikut: Sebelum Melamar Kerja, Ketahui 5 Perbedaan Portofolio dan CV
